By. Firwan Firdaus

Kata Semangat menurut KBBI berarti roh kehidupan yang menjiwai segala makhluk, seluruh kehidupan batin, kekuatan (kegembiraan, gairah) batin. Bersemangat berarti ada suatu kekuatan di dalam diri seseorang untuk menggerakkan dirinya untuk berbuat sesuatu dengan rasa gembira, bergairah dan tanpa beban. Kekuatan semangat ini sebenarnya sangat dahsyat sekali jika dapat dijaga kestabilannya. Semangat yang terjaga, dapat menghasilkan karya dan produktifitas yang sangat bernilai untuk kepentingan masyarakat. Orang yang bersemangat, biasanya menghasilkan karya besar yang sangat fenomenal. Penulis yang bersemangat, dapat menghasilkan tulisan atau artikel yang spektakuler. Pengusaha yang bersemangat dapat menghasilkan kekayaan yang tidak terbatas. Pejabat yang bersemangat dapat mencapai karir puncak yang cemerlang. Guru yang bersemangat dapat menghasilkan murid-murid yang cemerlang. Dosen yang bersemangat dapat menghasilkan penelitian dan penemuan baru yang berguna untuk kepentingan masyarakat.

Dalam kehidupan sehari-hari sering kita mengetahui semangat seseorang dalam berbagai hal, misalnya; Seseorang sangat bersemangat sekali saat di beri jabatan bergengsi, tetapi semangatnya akan hilang di saat jabatannya di copot. Para PNS dan pensiunan PNS sangat bersemangat sekali di setiap tanggal satu, karena setiap tanggal satu menerima gaji atau uang pensiunan untuk pensiunan PNS. Begitu juga karyawan BUMN dan Swasta, semangat mereka sangat besar di saat tanggal 25 karena di tanggal itu ada gajian yang sangat di tunggu. Semangat mereka semakin menurun di saat tanggal semakin menua. Ketika sukses semangatnya luar biasa, tetapi di saat gagal semangatnya langsung runtuh. Seseorang dengan mudahnya left dari grup WA tanpa pamit, di saat semangatnya sudah hilang. Mengapa semangat orang naik turun dan sangat sulit menjaga konsistensi semangat agar tetap stabil? Pertanyaan ini menjadi sangat penting di saat kita dikejar deadline mengerjakan sesuatu hal sesuai jadwal yang ditentukan. Perlu kehati-hatian dalam mengelola kekuatan pikiran karena ada hubungan yang linier antara kekuatan pikiran kita dengan semangat. Jika kita berpikir mengerjakan sesuatu itu sangat sulit maka kesulitan akan menjadi nyata dan dapat meruntuhkan semangat yang sudah menyala.

Apakah ada obat untuk tetap bersemangat? Jawaban dari pertanyaan ini sangat sulit sekali karena roh semangat itu ada di dalam hati sanubari kita masing-masing. Hanya diri kita sendirilah yang dapat menjawab obat untuk tetap bersemangat. Prof. Imam Robandi (Guru Besar ITS dan Founder IRo-Society) sering mengatakan bahwa Jika anda sakit fisik, banyak sekali fasilitas kesehatan yang menjual obatnya, jika anda kurang uang, banyak sekali bank yang dapat mendanainya, jika anda kurang pintar, banyak sekali guru dan dosen yang akan mencerdaskan anda, tetapi jika anda kurang bersemangat maka tunggulah kegagalan dan kehancurannya. Hidup di dunia ini memang penuh drama, kadang enak dan kadang tidak enak. Problema hidup selalu muncul. Tidak ada orang yang hidupnya selalu enak dan nikmat saja. Sudah pasti selalu ada masalah, karena hidup di dunia ini memang tempatnya ujian, seperti yang dikatakan Allah dalam Surat Al-Balad ayat 4 bahwa, : “Aku ciptakan manusia itu untuk diuji dengan berbagai kesusahan”. Senang dan susah, semuanya adalah ujian dari Allah. Jika mendapat kesenangan janganlah terlalu bergembira dan sebaliknya jika mendapat musibah janganlah terlalu bersedih. Ujian yang paling berat justru di saat kita diberi kesenangan, harta yang banyak dan jabatan yang mentereng, karena di saat itulah manusia sering melupakan Allah, Tuhan yang Maha Kuasa.

Banyak orang lupa bahwa hidup di dunia ini tidak dapat lepas dari adanya intervensi dari Allah. Sekecil apapun yang terjadi, semuanya adalah takdir dari Allah, Tuhan yang Maha Mengetahui. Hidup di dunia ini sangat singkat. Waktu berjalan sangat cepat sekali. Sangat rugilah orang yang mengabaikan waktu. Waktu adalah pedang. Jika benar dalam menggunakan waktu maka semakin panjang hidup semakin bermakna, jika sebaliknya maka semakin sirna (Imam Robandi, 2015). Manfaatkanlah waktu sebaik-baiknya, terutama dalam beribadah kepadanya. Jadikanlah setiap pekerjaan dan kegiatan di dunia ini, dalam rangka beribadah atau mengabdi kepada-Nya. Apapun profesi dan pekerjaan kita, marilah kita berlomba-lomba berbuat kebaikan dan mensyukuri semua nikmat-Nya. Perilaku positif seperti itu adalah faktor yang sangat penting dalam menjaga semangat hidup tetap terjaga, bersemangat melakukan semua kegiatan. Hikmah tetap bersemangat adalah dapat mencapai cita-cita sesuai dengan keinginan dan rencana semula serta dapat meraih mimpi yang tidak terduga. Mumpung masih diberi waktu, bersemangatlah. Semangat, semangat dan semangat. Salam sehat.

Semarang, 01 Juli 2024.